OTAK-OTAK BANDENG

Melihat ikan bandeng ukuran sedang yang segar dan teksturnya masih kencang, langsung saja saya beli. Pasti teringat kota Semarang yang terkenal dengan otak-otak bandengnya yang gurih dengan sambal yang pedes manis. Tertantang untuk membuatnya dengan bahan-bahan yang sudah ada di kulkas.

Sebenarnya membuat otak-otak bandeng tidak sesulit yang kita kira hanya memerlukan sedikit kesabaran saja. Cara mengeluarkan duri bandeng cukup mudah. Sebelumnya bersihkan bandeng dari sisik-siknya sampai bersih, Sayat sedikit di bawah kepala ikan bersihkan isi perutnya. Tarik bagian kepala dan ekor secara bersamaan hingga berbunyi lalu pukul-pukul badan bandeng hingga lembek dan patahkan tulang bagian pangkal ekor dan tulang pangkal kepalanya. Cabut durinya dengan tangan, Setelah itu keluarkan daging ikan bandeng dengan bantuan sendok makan.

Sebenarnya saya lebih suka dengan menambahkan sedikit terasi, kencur dan cabe rawit, berhubung putri mungil saya belum boleh makan pedas akhirnya saya skip. Sebaiknya isi bandeng diberi campuran roti tawar dan tepung panir yang dihaluskan bersama daging ikan bandeng, berhubung saya gak punya stok akhirnya saya skip juga.



Otak-Otak Bandeng Ala Pawon Ayu

Bahan :
  • Ikan bandeng ukuran sedang
  • 2 butir telur ayam
  • 75 gram tepung terigu
  • 50 ml santan kental

Bumbu halus:
  • 5 butir kemiri, sangrai
  • 4 siung bawang putih
  • 1 ruas jahe
  • 1 sendok teh ketumbar sangrai
  • 1 sendok makan gula pasir
  • 1 sendok teh garam
  • ½ sendok teh gula pasir

Cara membuat:
  1. Bersihkan ikan bandeng. Keluarkan daging ikan dan pisahkan daging ikan dari durinya.
  2. Haluskan daging ikan, tambahkan bumbu halus, telur, santan, garam dan gula, aduk rata.
  3. Setelah adonan tercampur rata, masukkan adonan daging ikan ke dalam kantong plastik segitiga.
  4. Lalu masukkan daging ikan ke dalam kulit ikan bandeng sampai penuh dan membentuk seperti ikan utuh lagi. Jahit.
  5. Bungkus ikan bandeng dengan daun pisang, lalu kukus selama 30 menit. Angkat dan dinginkan.
  6. Setelah dingin, lumuri ikan dengan 1 butir telur ayam yang telah dikocok lepas dan diberi garam.
  7. Panaskan minyak dalam wajan dan goreng ikan hingga kering. Lalu angkat.
  8. Sajikan dengan sambal dan lalapan.

Selamat mencoba dan menikmati d


OTAK-OTAK BANDENG

Melihat ikan bandeng ukuran sedang yang segar dan teksturnya masih kencang, langsung saja saya beli. Pasti teringat kota Semarang yang terkenal dengan otak-otak bandengnya yang gurih dengan sambal yang pedes manis. Tertantang untuk membuatnya dengan bahan-bahan yang sudah ada di kulkas.

Sebenarnya membuat otak-otak bandeng tidak sesulit yang kita kira hanya memerlukan sedikit kesabaran saja. Cara mengeluarkan duri bandeng cukup mudah. Sebelumnya bersihkan bandeng dari sisik-siknya sampai bersih, Sayat sedikit di bawah kepala ikan bersihkan isi perutnya. Tarik bagian kepala dan ekor secara bersamaan hingga berbunyi lalu pukul-pukul badan bandeng hingga lembek dan patahkan tulang bagian pangkal ekor dan tulang pangkal kepalanya. Cabut durinya dengan tangan, Setelah itu keluarkan daging ikan bandeng dengan bantuan sendok makan.

Sebenarnya saya lebih suka dengan menambahkan sedikit terasi, kencur dan cabe rawit, berhubung putri mungil saya belum boleh makan pedas akhirnya saya skip. Sebaiknya isi bandeng diberi campuran roti tawar dan tepung panir yang dihaluskan bersama daging ikan bandeng, berhubung saya gak punya stok akhirnya saya skip juga.



Otak-Otak Bandeng Ala Pawon Ayu

Bahan :
  • Ikan bandeng ukuran sedang
  • 2 butir telur ayam
  • 75 gram tepung terigu
  • 50 ml santan kental

Bumbu halus:
  • 5 butir kemiri, sangrai
  • 4 siung bawang putih
  • 1 ruas jahe
  • 1 sendok teh ketumbar sangrai
  • 1 sendok makan gula pasir
  • 1 sendok teh garam
  • ½ sendok teh gula pasir

Cara membuat:
  1. Bersihkan ikan bandeng. Keluarkan daging ikan dan pisahkan daging ikan dari durinya.
  2. Haluskan daging ikan, tambahkan bumbu halus, telur, santan, garam dan gula, aduk rata.
  3. Setelah adonan tercampur rata, masukkan adonan daging ikan ke dalam kantong plastik segitiga.
  4. Lalu masukkan daging ikan ke dalam kulit ikan bandeng sampai penuh dan membentuk seperti ikan utuh lagi. Jahit.
  5. Bungkus ikan bandeng dengan daun pisang, lalu kukus selama 30 menit. Angkat dan dinginkan.
  6. Setelah dingin, lumuri ikan dengan 1 butir telur ayam yang telah dikocok lepas dan diberi garam.
  7. Panaskan minyak dalam wajan dan goreng ikan hingga kering. Lalu angkat.
  8. Sajikan dengan sambal dan lalapan.

Selamat mencoba dan menikmati d


ONDE-ONDE


Tergoda setelah melihat acara Ala Chef di Trans TV dengan Chef Priscil salah satu jebolan MasterChef Indonesia. Membuat onde-onde isi keju kacang, setelah mengikuti step by step ternyata caranya gak rumit. Setelah mengikuti acara, si ayah langsung wah…jadi pengen onde-onde. Ha…ha….tergerak hatiku tuk membuatnya.

Hari minggu gak bisa membuat onde-onde karena ada acara Photo challenge dan Resto Review, akhirnya tertunda sampai hari Rabu. Browsing, saya menemukan blognya Mbak Hesti, resep onde-ondenya diambil dari Majalah Sedap. Setelah membaca resep dan mengamati, ceileee….tertarik dengan penambahan kentang kukus. Yang terpikir di benak saya adalah kelembutan si kentang. Wah…adonannya mungkin lembut.

Penasaran semakin menjadi, Setelah beli kacang hijau kupas, langsung deh eksekusi resep Onde-onde isi kacang hijau. O iya resep ini saya tambahin pewarna alami perpaduan pandan dan daun suji, sisa stok waktu membuat pukis. Warna hijaunya kurang kuat karena penggunaannya sedikit, tetapi wanginya tetep aroma pandan suji yang khas.



Onde-Onde Isi Kacang Hijau

Bahan isi :
  • 75 gram kacang hijau kupas, rendam 1 jam
  • 100 ml santan dari ¼ butir kelapa
  • 50 gram gula pasir
  • 1 lembar daun panda, simpulkan
  • ¼ sendok teh garam
Bahan kulit:
  • 250 gram tepung ketan putih
  • 50 gram kentang kukus, haluskan panas-panas
  • 65 gram gula halus
  • ½ sendok teh garam
  • 125 ml air hangat
  • 50 ml air daun suji pandan (resep asli gak pake)
  • Wijen secukupnya untuk pelapis
  • Minyak goreng atau minyak padat untuk menggoreng
Cara membuat:
  1. Isi: kukus kacang hijau 20 menit. Angkat. Haluskan.
  2. Tambahkan gula pasir, daun pandan, garam, dan santan. Masak sambil diaduk sampai kalis. Angkat. Biarkan dingin. Timbang masing-masing 10 gram. Bulatkan.
  3. Kulit: campur tepung ketan putih, kentang kukus, gula pasir halus, dan garam. Aduk rata.
  4. Tuang air hanga dan air daun suji pandant sedikit-sedikit sambil diuleni sampai kalis dan licin.
  5. Timbang masing-masing 20 gram. Pipihkan. Beri isi. Bentuk bulat. Celup ke air matang. Gulingkan di wijen.
  6. Goreng dengan minyak tidak terlalu panas dengan api kecil sambil diaduk-aduk berputar sampai mengembang. Besarkan apinya menjadi api sedang. Goreng sampai matang. 

untuk 14 buah

Selamat mencoba dan menikmati d




ONDE-ONDE


Tergoda setelah melihat acara Ala Chef di Trans TV dengan Chef Priscil salah satu jebolan MasterChef Indonesia. Membuat onde-onde isi keju kacang, setelah mengikuti step by step ternyata caranya gak rumit. Setelah mengikuti acara, si ayah langsung wah…jadi pengen onde-onde. Ha…ha….tergerak hatiku tuk membuatnya.

Hari minggu gak bisa membuat onde-onde karena ada acara Photo challenge dan Resto Review, akhirnya tertunda sampai hari Rabu. Browsing, saya menemukan blognya Mbak Hesti, resep onde-ondenya diambil dari Majalah Sedap. Setelah membaca resep dan mengamati, ceileee….tertarik dengan penambahan kentang kukus. Yang terpikir di benak saya adalah kelembutan si kentang. Wah…adonannya mungkin lembut.

Penasaran semakin menjadi, Setelah beli kacang hijau kupas, langsung deh eksekusi resep Onde-onde isi kacang hijau. O iya resep ini saya tambahin pewarna alami perpaduan pandan dan daun suji, sisa stok waktu membuat pukis. Warna hijaunya kurang kuat karena penggunaannya sedikit, tetapi wanginya tetep aroma pandan suji yang khas.



Onde-Onde Isi Kacang Hijau

Bahan isi :
  • 75 gram kacang hijau kupas, rendam 1 jam
  • 100 ml santan dari ¼ butir kelapa
  • 50 gram gula pasir
  • 1 lembar daun panda, simpulkan
  • ¼ sendok teh garam
Bahan kulit:
  • 250 gram tepung ketan putih
  • 50 gram kentang kukus, haluskan panas-panas
  • 65 gram gula halus
  • ½ sendok teh garam
  • 125 ml air hangat
  • 50 ml air daun suji pandan (resep asli gak pake)
  • Wijen secukupnya untuk pelapis
  • Minyak goreng atau minyak padat untuk menggoreng
Cara membuat:
  1. Isi: kukus kacang hijau 20 menit. Angkat. Haluskan.
  2. Tambahkan gula pasir, daun pandan, garam, dan santan. Masak sambil diaduk sampai kalis. Angkat. Biarkan dingin. Timbang masing-masing 10 gram. Bulatkan.
  3. Kulit: campur tepung ketan putih, kentang kukus, gula pasir halus, dan garam. Aduk rata.
  4. Tuang air hanga dan air daun suji pandant sedikit-sedikit sambil diuleni sampai kalis dan licin.
  5. Timbang masing-masing 20 gram. Pipihkan. Beri isi. Bentuk bulat. Celup ke air matang. Gulingkan di wijen.
  6. Goreng dengan minyak tidak terlalu panas dengan api kecil sambil diaduk-aduk berputar sampai mengembang. Besarkan apinya menjadi api sedang. Goreng sampai matang. 

untuk 14 buah

Selamat mencoba dan menikmati d




PUDDING ZEBRA TAPE KEJU



Buka Facebook, langsung ada postingannya Mbak Citra (ummu Fatima) pudding zebra kentang keju yang lumer di mulut. Dessert favorite nih, tapi saya gak punya kentang tapi adanya tape. Berdasarkan stok yang ada, kentang saya ganti tape. It’s ok hasilnya, tetap lembut tapi gak selumer kentang mungkin ya. Penasaran pake kentang, ngebayangin lumer di mulut itu lho. Resep sama kayak Pudding zebra kentang keju yang ada di Blognya Mbak Citra Simple Cooking and Baking , hanya kentang saya ganti tape dengan berat yang sama.

Special Mbak Citra, terima kasih resepnya ya, enak walaupun pudding zebranya gak secantik pudding hasil bikinan Mbak Citra dan hasilnya belum lumer di mulut tetapi lembut.

Seandainya bikin lagi dengan tape, saya akan mencoba menambah susu cairnya, karena tekstur kentang dengan tekstur tape sepertinya berbeda, berarti perlu penambahan gula sedikit.
Makan pudding ini ada sensasi keju, susu yang gurih berpadu dengan tape dan coklat. Hasinya langsung ludes. Yang penasaran, bikin yuk.


Pudding Zebra Tape Keju
Resep Ummu Fatima

Bahan-bahan:
  • 200 gram tape singkong (resep asli kentang)
  • 500 ml susu cair
  • 100 ml air
  • ¼ sendok teh garam (resep asli tanpa garam))
  • 1 bungkus agar-agar bubuk plain
  • 100 gram gula pasir
  • 30 gram keju parut
  • 2 Sendok makan coklat bubuk (pasta coklat)

 Cara membuat:
  1. Blender tape singkong dengan susu cair dan air hingga lembut
  2. Campur dengan agar-agar bubuk, gula, garam dan keju parut.
  3. Masak dengan api kecil dan aduk  terus hingga mendidih. Angkat.
  4. Ambil sepertiga adonan, tuang adonan coklat yang telah dilarutkan 1 sendok makan air matang. Lalu aduk adonan coklat hingga rata.
  5. Siapkan cetakan bundar yang telah dibasahin dengan air.
  6. Lalu segera tuang 2 sendok sayur adonan putih ditengah loyang (di satu titik).
  7. Kemudiang tuang 1 sendok sayur adonan coklat pada titik yang sama.
  8. Lalu tuang seperti langkah sebelumnya hingga adonan habis.
  9. Diamkan pudding hingga mengeras atau setelah uap panasnya hilang,masukkan kulkas.
  10. Sajikan dingin.




Selamat mencoba dan menikmati d




PUDDING ZEBRA TAPE KEJU



Buka Facebook, langsung ada postingannya Mbak Citra (ummu Fatima) pudding zebra kentang keju yang lumer di mulut. Dessert favorite nih, tapi saya gak punya kentang tapi adanya tape. Berdasarkan stok yang ada, kentang saya ganti tape. It’s ok hasilnya, tetap lembut tapi gak selumer kentang mungkin ya. Penasaran pake kentang, ngebayangin lumer di mulut itu lho. Resep sama kayak Pudding zebra kentang keju yang ada di Blognya Mbak Citra Simple Cooking and Baking , hanya kentang saya ganti tape dengan berat yang sama.

Special Mbak Citra, terima kasih resepnya ya, enak walaupun pudding zebranya gak secantik pudding hasil bikinan Mbak Citra dan hasilnya belum lumer di mulut tetapi lembut.

Seandainya bikin lagi dengan tape, saya akan mencoba menambah susu cairnya, karena tekstur kentang dengan tekstur tape sepertinya berbeda, berarti perlu penambahan gula sedikit.
Makan pudding ini ada sensasi keju, susu yang gurih berpadu dengan tape dan coklat. Hasinya langsung ludes. Yang penasaran, bikin yuk.


Pudding Zebra Tape Keju
Resep Ummu Fatima

Bahan-bahan:
  • 200 gram tape singkong (resep asli kentang)
  • 500 ml susu cair
  • 100 ml air
  • ¼ sendok teh garam (resep asli tanpa garam))
  • 1 bungkus agar-agar bubuk plain
  • 100 gram gula pasir
  • 30 gram keju parut
  • 2 Sendok makan coklat bubuk (pasta coklat)

 Cara membuat:
  1. Blender tape singkong dengan susu cair dan air hingga lembut
  2. Campur dengan agar-agar bubuk, gula, garam dan keju parut.
  3. Masak dengan api kecil dan aduk  terus hingga mendidih. Angkat.
  4. Ambil sepertiga adonan, tuang adonan coklat yang telah dilarutkan 1 sendok makan air matang. Lalu aduk adonan coklat hingga rata.
  5. Siapkan cetakan bundar yang telah dibasahin dengan air.
  6. Lalu segera tuang 2 sendok sayur adonan putih ditengah loyang (di satu titik).
  7. Kemudiang tuang 1 sendok sayur adonan coklat pada titik yang sama.
  8. Lalu tuang seperti langkah sebelumnya hingga adonan habis.
  9. Diamkan pudding hingga mengeras atau setelah uap panasnya hilang,masukkan kulkas.
  10. Sajikan dingin.




Selamat mencoba dan menikmati d




PUKIS PANDAN KEJU


Terbayang jajanan pukis yang empuk, seperti biasa dalam rangka menghabiskan stok bahan yang ada ternyata telur tinggal lima. Hadeuh liat resep bikin pukis ternyata satu resep menggunakan 8 butir telur. Widihhhhh kurang…..akhirnya bikin setengah resep aja deh. Masalahnya hari ini kekeh gak belanja apapun jadi gak ada pengeluaran, kudu menghabiskan apa yang ada takut kadaluwarsa. Besok baru jadwal belanja sayur, telur dan buah hihihiii….belajar disiplin. Walah jadi curcol.



Browsing resep pukis akhirnya nemuin photo pukis yang cantik di blognya Mbak Wati Cookery. Wow…wow…bikin ngeces. Ternyata resep NCC, wah keliatan empuk sekali pukisnya secara pemakaian telur yang banyak pasti deh hasilnya ok. Tetapi oh tetapi saya gak punya cetakan pukis, tak apalah jangan menyerah dengan cetakan pofertjes so pasti bisa ha…ha…hasilnya jadi pukis imut. Keingetan daun suji dan daun pandan yang dibawain asisten saya, asiiikkkk lengkap sudah. Ada 40 lembar daun suji dan delapan lembar daun pandan yang sudah dicuci lalu saya iris dan blender dengan 75 ml air lalu saring. Paling happy klo bikin jajan menggunakan pewarna alami. Selain aman perpaduan dua daun tersebut menebarkan aroma wangi yang sedap. Resep Pukis pandan keju ada di sini ya. Hasilnya recommended banget untuk dicoba, gak percaya ayo buktikan di dapur masing-masing.


Selamat Menikmati









PUKIS PANDAN KEJU


Terbayang jajanan pukis yang empuk, seperti biasa dalam rangka menghabiskan stok bahan yang ada ternyata telur tinggal lima. Hadeuh liat resep bikin pukis ternyata satu resep menggunakan 8 butir telur. Widihhhhh kurang…..akhirnya bikin setengah resep aja deh. Masalahnya hari ini kekeh gak belanja apapun jadi gak ada pengeluaran, kudu menghabiskan apa yang ada takut kadaluwarsa. Besok baru jadwal belanja sayur, telur dan buah hihihiii….belajar disiplin. Walah jadi curcol.



Browsing resep pukis akhirnya nemuin photo pukis yang cantik di blognya Mbak Wati Cookery. Wow…wow…bikin ngeces. Ternyata resep NCC, wah keliatan empuk sekali pukisnya secara pemakaian telur yang banyak pasti deh hasilnya ok. Tetapi oh tetapi saya gak punya cetakan pukis, tak apalah jangan menyerah dengan cetakan pofertjes so pasti bisa ha…ha…hasilnya jadi pukis imut. Keingetan daun suji dan daun pandan yang dibawain asisten saya, asiiikkkk lengkap sudah. Ada 40 lembar daun suji dan delapan lembar daun pandan yang sudah dicuci lalu saya iris dan blender dengan 75 ml air lalu saring. Paling happy klo bikin jajan menggunakan pewarna alami. Selain aman perpaduan dua daun tersebut menebarkan aroma wangi yang sedap. Resep Pukis pandan keju ada di sini ya. Hasilnya recommended banget untuk dicoba, gak percaya ayo buktikan di dapur masing-masing.


Selamat Menikmati









LAPIS HUNGKWE PISANG


Seperti biasa ada stok tepung hungkwe di lemari yang saya beli di TBK Blossom, keingetan dulu sering banget makan hunkwe pisang coklat biasanya dibungkus plastik atau daun pisang. Sebenarnya lebih suka yang dibungkus daun pisang wanginya itu lho mana tahan. Ha..ha..jadi inget dulu waktu belajar nyetir mobil di Aquarius Pekalongan, waktu itu bareng seorang bapak-bapak etnis china belajar nyetir antara Pekalongan-Brebes. Wah kayaknya beliau paling rajin membawa cemilan bikinan sang istri. Setelah beliau akhirnya saya dapat giliran nyetir antara Pemalang Wiradesa, dan ternyata temen-temenku semua ngemil dan saya untuk sementara kudu konsentrasi nyetir. Wahhhh….kayaknya nikmat sekali, sempet ngeces hihihi…bahaya. Setelah selesai nyetir ternyata saya dapat jatah cemilan, dan saya menikmatinya saking lapar. Setelah kubuka bungkus daun pisangnya ho…ho….hungkwe coklat pisang, hadeuhhhh….nikmatnya cemilan bikinan istri beliau.

Itulah sekilas cerita jaman dulu, makanan yang nikmat selalu teringat sampai sekarang. Membuat lapis hunkwe pisang ini simple sekali, kali ini saya membuatnya dua lapis dengan topping pisang tanduk. Berhubung gak ada stok daun pisang, pake pyrexpun jadi. Resepnya sederhana lho, yuk ah uplak uplek di dapur.

Resep Lapis hungkwe pisang

Bahan-bahan:
  • 1 buah pisang tanduk kukus, potong-potong tipis
  • 120 gram tepung hungkwe (1 bungkus)
  • 800 ml santan dari satu kelapa (400 gram kelapa parut)
  • 200 gram gula pasir
  • 2 lembar daun pandan
  • 2 sendok makan coklat bubuk
  • ¼ sendok teh garam
Cara membuat
  1. Rebus santan, gula, garam dan daun pandan sampai mendidih, dinginkan.
  2. Campur santan dan tepung hunkwe, aduk sampai rata dan licin lalu saring.
  3. Bagi 2 adonan, adonan pertama biarkan putih lalu tambahkan coklat bubuk ke adonan lapisan kedua, lalu sisihkan.
  4. Tuang adonan lapisan pertama ke dalam pirex yang sebelumnya dipanaskan terlebih dulu, kukus selama 10 menit, lalu masukkan adonan lapisan kedua selama 10 menit tambahkan pisang. Kukus lagi sampai matang selama 10 menit.
  5. Angkat, dinginkan dan potong-potong.
  6. Sajikan.




Selamat mencoba dan menikmati





LAPIS HUNGKWE PISANG


Seperti biasa ada stok tepung hungkwe di lemari yang saya beli di TBK Blossom, keingetan dulu sering banget makan hunkwe pisang coklat biasanya dibungkus plastik atau daun pisang. Sebenarnya lebih suka yang dibungkus daun pisang wanginya itu lho mana tahan. Ha..ha..jadi inget dulu waktu belajar nyetir mobil di Aquarius Pekalongan, waktu itu bareng seorang bapak-bapak etnis china belajar nyetir antara Pekalongan-Brebes. Wah kayaknya beliau paling rajin membawa cemilan bikinan sang istri. Setelah beliau akhirnya saya dapat giliran nyetir antara Pemalang Wiradesa, dan ternyata temen-temenku semua ngemil dan saya untuk sementara kudu konsentrasi nyetir. Wahhhh….kayaknya nikmat sekali, sempet ngeces hihihi…bahaya. Setelah selesai nyetir ternyata saya dapat jatah cemilan, dan saya menikmatinya saking lapar. Setelah kubuka bungkus daun pisangnya ho…ho….hungkwe coklat pisang, hadeuhhhh….nikmatnya cemilan bikinan istri beliau.

Itulah sekilas cerita jaman dulu, makanan yang nikmat selalu teringat sampai sekarang. Membuat lapis hunkwe pisang ini simple sekali, kali ini saya membuatnya dua lapis dengan topping pisang tanduk. Berhubung gak ada stok daun pisang, pake pyrexpun jadi. Resepnya sederhana lho, yuk ah uplak uplek di dapur.

Resep Lapis hungkwe pisang

Bahan-bahan:
  • 1 buah pisang tanduk kukus, potong-potong tipis
  • 120 gram tepung hungkwe (1 bungkus)
  • 800 ml santan dari satu kelapa (400 gram kelapa parut)
  • 200 gram gula pasir
  • 2 lembar daun pandan
  • 2 sendok makan coklat bubuk
  • ¼ sendok teh garam
Cara membuat
  1. Rebus santan, gula, garam dan daun pandan sampai mendidih, dinginkan.
  2. Campur santan dan tepung hunkwe, aduk sampai rata dan licin lalu saring.
  3. Bagi 2 adonan, adonan pertama biarkan putih lalu tambahkan coklat bubuk ke adonan lapisan kedua, lalu sisihkan.
  4. Tuang adonan lapisan pertama ke dalam pirex yang sebelumnya dipanaskan terlebih dulu, kukus selama 10 menit, lalu masukkan adonan lapisan kedua selama 10 menit tambahkan pisang. Kukus lagi sampai matang selama 10 menit.
  5. Angkat, dinginkan dan potong-potong.
  6. Sajikan.




Selamat mencoba dan menikmati





PUDDING PEPAYA LAPIS SUSU


Cuaca akhir-akhir ini terasa panas, uhhhh…..gerah sekali. Nok Ness sehari ganti baju melulu, bermain dengan keringat bercucuran. Akhirnya bermain di kamar dengan AC delapan belas derajat celcius tetep aja keringatan. Wahhh….terbayang-bayang nyuapin sinok pudding dingin dengan vla.

Nok Ness mainan dulu ya, bunda mau bikin pudding pepaya kesukaan Nok Ness. Ngeliat pepaya oleh-oleh dari Pak dhenya Nok Ness yang masih setengah akhirnya saya bikin pudding dengan lapis susu. Pepaya buah favorit putri mungilku yang selalu ada di lemari pendingin.

Resep pudding pepaya lapis susu ini simple, saya membuat sepuluh cetakan kecil dan ternyata satu cetakan waktu ngelapis adonan pudding pepayanya masih terlalu lembek akhirnya waktu saya tuang lapisan susu pelan-pelan dari pinggir cetakan huaaa…….bocor dan tercampur jadi satu. Kudu sabar deh nungguin agak  set, dan untuk cetakan berikutnya berhasil. Padahal sudah sering bikin pudding lapis dan baru kali ini bocor lapisannya he...he….Begitulah namanya koki rumahan walaupun sering bikin terkadang juga gagal.







Pudding Pepaya Lapis Susu Ala Pawon Ayu

Bahan-bahan:

Puding I
  • ½ bungkus agar-agar bubuk
  • 350 ml air
  • 50 gram gula pasir
  • 250 gram Pepaya serut
  • ½ sdt pasta vanilla
Puding II:
  • ½ bungkus agar-agar bubuk
  • 450 ml air
  • 40 gram gula pasir
  • 2 sachet susu kental manis (90 gr)
  • ¼ sendok teh garam
Cara membuat:
  1. Siapkan 10 cetakan yang sudah dibasahin dengan air matang.
  2. Puding I, Campur agar-agar, gula pasir dan air. Masak sambil diaduk hingga mendidih.
  3. Tambahkan papaya serut dan pasta vanillalalu aduk.
  4. Tuang kedalam cetakan, biarkan sampai setengah beku.
  5. Puding II, Campur agar-agar, susu, air,garam dan gula aduk rata.
  6. Masak sambil diaduk hinggamendidih
  7. Tuang pelan-pelan diatas pudding I. Biarkan beku.
  8. Sajikan dengan Vla vanilla.



Selamat mencoba dan menikmati

PUDDING PEPAYA LAPIS SUSU


Cuaca akhir-akhir ini terasa panas, uhhhh…..gerah sekali. Nok Ness sehari ganti baju melulu, bermain dengan keringat bercucuran. Akhirnya bermain di kamar dengan AC delapan belas derajat celcius tetep aja keringatan. Wahhh….terbayang-bayang nyuapin sinok pudding dingin dengan vla.

Nok Ness mainan dulu ya, bunda mau bikin pudding pepaya kesukaan Nok Ness. Ngeliat pepaya oleh-oleh dari Pak dhenya Nok Ness yang masih setengah akhirnya saya bikin pudding dengan lapis susu. Pepaya buah favorit putri mungilku yang selalu ada di lemari pendingin.

Resep pudding pepaya lapis susu ini simple, saya membuat sepuluh cetakan kecil dan ternyata satu cetakan waktu ngelapis adonan pudding pepayanya masih terlalu lembek akhirnya waktu saya tuang lapisan susu pelan-pelan dari pinggir cetakan huaaa…….bocor dan tercampur jadi satu. Kudu sabar deh nungguin agak  set, dan untuk cetakan berikutnya berhasil. Padahal sudah sering bikin pudding lapis dan baru kali ini bocor lapisannya he...he….Begitulah namanya koki rumahan walaupun sering bikin terkadang juga gagal.







Pudding Pepaya Lapis Susu Ala Pawon Ayu

Bahan-bahan:

Puding I
  • ½ bungkus agar-agar bubuk
  • 350 ml air
  • 50 gram gula pasir
  • 250 gram Pepaya serut
  • ½ sdt pasta vanilla
Puding II:
  • ½ bungkus agar-agar bubuk
  • 450 ml air
  • 40 gram gula pasir
  • 2 sachet susu kental manis (90 gr)
  • ¼ sendok teh garam
Cara membuat:
  1. Siapkan 10 cetakan yang sudah dibasahin dengan air matang.
  2. Puding I, Campur agar-agar, gula pasir dan air. Masak sambil diaduk hingga mendidih.
  3. Tambahkan papaya serut dan pasta vanillalalu aduk.
  4. Tuang kedalam cetakan, biarkan sampai setengah beku.
  5. Puding II, Campur agar-agar, susu, air,garam dan gula aduk rata.
  6. Masak sambil diaduk hinggamendidih
  7. Tuang pelan-pelan diatas pudding I. Biarkan beku.
  8. Sajikan dengan Vla vanilla.



Selamat mencoba dan menikmati

Hari Raya Idul Adha

Takbir tasbih dan tahmid meliputi angkasa raya, hati terenyuh dan tergetar, terima kasih ya Allah, telah memasukkan aku dalam golongan Ibrahim. Selamat Hari Raya Idul Adha buat teman semua, semoga dengan peringatan Hari Raya Qurban ini, keimanan, keikhlasan dan kesabaran kita semakin meningkat serta kembali pulang dengan predikat Haji Mabrur bagi para jamaah Haji. Amin

Saya selalu merasa sedih bila Hari Raya Idul Adha tiba, banyak kenangan yang indah bersama Almarhum kedua orang tua saya hiks….Sebelum hari H selalu menyiapkan semuanya bersama, membuat bumbu-bumbu gule, menyiapkan tusuk sate, menyiapkan peralatan masak memasak, nyiapin lontong. Menyiapkan minuman segar, sebelumnya sudah menyiapkan simple sirup, es koktail, jeruk wedang. Dessert biasanya menyiapkan pudding. Kumpul keluarga besar yang selalu diadakan di rumah. Akhirnya semua itu menjadi kenangan yang terindah.
Tapi rasa sedih itu sudah tergantikan dengan ramenya celotehan si putri mungilku yang selalu  membuatku bahagia, muachhh……Nok Ness…..

Hari raya Idul Adha kali ini kita rayakan di rumah Eyang mami, tapi gak sempet berfoto-foto ria dengan menikmati hidangan bikinannya Eyang Mami. Terima kasih Eyang.
Sampai di rumah, masih ada stok daging kambing. Seperti biasa gak sempet bikin sate akhirnya saya membuat daging kambing ungkep kesukaan alm. Bapak saya dan suami saya. Daging kambing ungkep ini adalah salah satu menu langganan keluarga saya di Pekalongan selain sate kambing, yang memperkenalkan menu ini adalah Alm. Bapak saya. Membuatnya mudah sekali.



Kambing Ungkep

Bahan-bahan :
  • Daging kambing muda kita potong-potong cara motongnya dengan disayat atau potong dadu
  • Kecap.
Bumbu:
  • Kecap
  • Cabe merah iris
  • Cabe rawit iris
  • Bawang merah iris
  • Tomat potong dadu
Cara membuat:
  1. Siapkan sambal kecap, semua bumbu kita campur rata, sisihkan.
  2. Ungkep daging dengan api kecil, saya pake happy call sampai berair. Lalu ungkep terus sampai airnya berkurang dan tinggal sedikit.
  3. Tambahkan kecap lalu kita aduk sampai merata kemudian kita ungkep lagi sampai agak kering dan matang.
  4. Sajikan dengan siram sambal kecap.


Selamat menikmati

Hari Raya Idul Adha

Takbir tasbih dan tahmid meliputi angkasa raya, hati terenyuh dan tergetar, terima kasih ya Allah, telah memasukkan aku dalam golongan Ibrahim. Selamat Hari Raya Idul Adha buat teman semua, semoga dengan peringatan Hari Raya Qurban ini, keimanan, keikhlasan dan kesabaran kita semakin meningkat serta kembali pulang dengan predikat Haji Mabrur bagi para jamaah Haji. Amin

Saya selalu merasa sedih bila Hari Raya Idul Adha tiba, banyak kenangan yang indah bersama Almarhum kedua orang tua saya hiks….Sebelum hari H selalu menyiapkan semuanya bersama, membuat bumbu-bumbu gule, menyiapkan tusuk sate, menyiapkan peralatan masak memasak, nyiapin lontong. Menyiapkan minuman segar, sebelumnya sudah menyiapkan simple sirup, es koktail, jeruk wedang. Dessert biasanya menyiapkan pudding. Kumpul keluarga besar yang selalu diadakan di rumah. Akhirnya semua itu menjadi kenangan yang terindah.
Tapi rasa sedih itu sudah tergantikan dengan ramenya celotehan si putri mungilku yang selalu  membuatku bahagia, muachhh……Nok Ness…..

Hari raya Idul Adha kali ini kita rayakan di rumah Eyang mami, tapi gak sempet berfoto-foto ria dengan menikmati hidangan bikinannya Eyang Mami. Terima kasih Eyang.
Sampai di rumah, masih ada stok daging kambing. Seperti biasa gak sempet bikin sate akhirnya saya membuat daging kambing ungkep kesukaan alm. Bapak saya dan suami saya. Daging kambing ungkep ini adalah salah satu menu langganan keluarga saya di Pekalongan selain sate kambing, yang memperkenalkan menu ini adalah Alm. Bapak saya. Membuatnya mudah sekali.



Kambing Ungkep

Bahan-bahan :
  • Daging kambing muda kita potong-potong cara motongnya dengan disayat atau potong dadu
  • Kecap.
Bumbu:
  • Kecap
  • Cabe merah iris
  • Cabe rawit iris
  • Bawang merah iris
  • Tomat potong dadu
Cara membuat:
  1. Siapkan sambal kecap, semua bumbu kita campur rata, sisihkan.
  2. Ungkep daging dengan api kecil, saya pake happy call sampai berair. Lalu ungkep terus sampai airnya berkurang dan tinggal sedikit.
  3. Tambahkan kecap lalu kita aduk sampai merata kemudian kita ungkep lagi sampai agak kering dan matang.
  4. Sajikan dengan siram sambal kecap.


Selamat menikmati

Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]

Banyak di Baca