BAKWAN JAGUNG


Siapa yang gak suka jagung? gurih manis lho. Jagung manis salah satu makanan favorit di rumah, di rebus begitu aja juga laris manis apalagi diolah menjadi bakwan, angkat dari penggorengan anget-anget gitu aja udah byk menanti, langsung dicemal cemil habis. Goreng lagi, habis lagi ha...ha...doyan dan lapar.
Biasanya alm. ibu saya selalu bikin bakwan jagung tanpa telur, karena keluarga saya termasuk sensitif dengan bau telur apalagi telur ayam negeri. Menurut saya bakwan dengan telur lebih empuk tapi setelah dingin bau telur berasa bener. Tapi kembali ke selera asal ya. Sebenernya dalam rangka mengurani telur jadi telurnya untuk bikin cake aja he...he.... 
Jagung menurut wikipedia berasal dari kata Jawa Agung yang artinya jewawut besar. Nama yang sering digunakan orang jawa. Jagung adalah salah satu tanaman pangan yang banyak mengandung nutrisi dan vitamin. Yuk....rajin bikin cemilan dari jagung, bisa untuk variasi cemilan yang digoreng, untuk filling, untuk puding, bubur dan masih banyak lagi.
Salah satunya bakwan jagung untuk cemilan enak ataupun untuk lauk. Kebetulan saya membuat tumis bunga pepaya ala Manado cocok banget ya ditemenin lauk bakwan jagung. Berasa di resto Manado, terbayang bakwan jagung yang lebar-lebar penuh dengan jagung pipilan.


BAKWAN JAGUNG

Bahan-bahan:

  • 100 gram jagung manis tumbuk kasar
  • 200 gram jagung manis pipilan
  • 80 gram tepung terigu protein sedang
  • 5 gram tepung beras
  • 125 ml air
  • 1 tangkai daun bawang, iris halus
  • 2 lembar daun jeruk, buang tulangnya, iris halus
  • 2 tangkai daun seledri, iris halus

Bumbu halus;

  • 3 buah bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 10 butir merica/lada
  • 1 sdt garam
  • 1/2 sdt gula pasir

Cara membuat:

  1. Siapkan wadah campur tepung terigu, tepung beras dan bumbu halus. Aduk rata.
  2. Tuang air sedikit-sedikit dan aduk rata, tambahkan jagung tumbuk kasar. Aduk kembali.
  3. Masukkan jagung pipilan, daun bawang, daun jeruk dan daun seledri. Aduk rata.
  4. Panaskan minyak dalam wajan. Goreng adonan sebanyak 1 1/2 sdm atau sesuai selera.
  5. Goreng hingga matang dan kekuningan. Angkat, tiriskan.
  6. Sajikan hangat sebagai lauk atau cemilan. 





Selamat mencoba dan menikmati.



Siapa yang gak suka jagung? gurih manis lho. Jagung manis salah satu makanan favorit di rumah, di rebus begitu aja juga laris manis apalagi diolah menjadi bakwan, angkat dari penggorengan anget-anget gitu aja udah byk menanti, langsung dicemal cemil habis. Goreng lagi, habis lagi ha...ha...doyan dan lapar.
Biasanya alm. ibu saya selalu bikin bakwan jagung tanpa telur, karena keluarga saya termasuk sensitif dengan bau telur apalagi telur ayam negeri. Menurut saya bakwan dengan telur lebih empuk tapi setelah dingin bau telur berasa bener. Tapi kembali ke selera asal ya. Sebenernya dalam rangka mengurani telur jadi telurnya untuk bikin cake aja he...he.... 
Jagung menurut wikipedia berasal dari kata Jawa Agung yang artinya jewawut besar. Nama yang sering digunakan orang jawa. Jagung adalah salah satu tanaman pangan yang banyak mengandung nutrisi dan vitamin. Yuk....rajin bikin cemilan dari jagung, bisa untuk variasi cemilan yang digoreng, untuk filling, untuk puding, bubur dan masih banyak lagi.
Salah satunya bakwan jagung untuk cemilan enak ataupun untuk lauk. Kebetulan saya membuat tumis bunga pepaya ala Manado cocok banget ya ditemenin lauk bakwan jagung. Berasa di resto Manado, terbayang bakwan jagung yang lebar-lebar penuh dengan jagung pipilan.


BAKWAN JAGUNG

Bahan-bahan:

  • 100 gram jagung manis tumbuk kasar
  • 200 gram jagung manis pipilan
  • 80 gram tepung terigu protein sedang
  • 5 gram tepung beras
  • 125 ml air
  • 1 tangkai daun bawang, iris halus
  • 2 lembar daun jeruk, buang tulangnya, iris halus
  • 2 tangkai daun seledri, iris halus

Bumbu halus;

  • 3 buah bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 10 butir merica/lada
  • 1 sdt garam
  • 1/2 sdt gula pasir

Cara membuat:

  1. Siapkan wadah campur tepung terigu, tepung beras dan bumbu halus. Aduk rata.
  2. Tuang air sedikit-sedikit dan aduk rata, tambahkan jagung tumbuk kasar. Aduk kembali.
  3. Masukkan jagung pipilan, daun bawang, daun jeruk dan daun seledri. Aduk rata.
  4. Panaskan minyak dalam wajan. Goreng adonan sebanyak 1 1/2 sdm atau sesuai selera.
  5. Goreng hingga matang dan kekuningan. Angkat, tiriskan.
  6. Sajikan hangat sebagai lauk atau cemilan. 





Selamat mencoba dan menikmati.


TUMIS BUNGA PEPAYA KANGKUNG CAKALANG


Bunga pepaya kan pahit, justru pahitnya itu yang bikin enak. Untuk mengurangi rasa pahit sebelum diolah, bunga pepaya cuci bersih lalu remas dengan garam diamkan sebentar lalu masukkan dalam air mendidih dengan tambahan daun jambu. Setelah layu tiriskan dan cuci bersih, rebus lagi dalam air mendidih setelah matang tiriskan.

Ingat waktu masih suka jalan-jalan di ITC Cempaka Mas ada tempat makan langganan saya di food court yaitu Baku Dapa, saya selalu memilih menu ini untuk makan siang ditambah perkedel wah nikmat banget. Setelah sekian lama gak menikmati menu khas Menado akhirnya saya teringat lagi saat mencicipi tumis bunga pepaya yang pedas bikinan Mbak Evi Tri Kusworo, nikmat deh. Setiap latbar NCC Cibubur menu ini tak pernah ketinggalan.
Ketagihan dan seperti biasa langsung bikin di rumah dan suami saya suka banget, nambah terus sampe abis. Tumis ini saya buat sesuai dengan selera di rumah seperti biasa gak terlalu pedas.

Tumis Bunga Pepaya Kangkung Cakalang

Bahan-bahan:
  • 200 gram bunga pepaya, rebus
  • 3 ikat kangkung, siangi
  • 250 gram ikan cakalang kukus, suwir
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 2 helai daun salam
  • 3 sdm minyak untuk menumis
  • 100 ml air
  • 1 sdt gula pasir
  • 1 sdt garam 

Bumbu tumbuk kasar:
  • 10 buah cabe keriting
  • 8 buah bawang merah
  • 2 siung bawang putih
  • 1 buah tomat merah ukuran sedang
  • 1 sdt terasi bakar
  • 1/2 sdt garam

Cara membuat:
  1. Panaskan minyak di wajan. Tumis bumbu tumbuk kasar, lengkuas dan daun salam hingga harum dan matang. 
  2. Masukkan ikan cakalang suwir dan bunga pepaya, aduk rata.
  3. Tambahkan kangkung, Tambahkan air, garam, gula pasir aduk hingga rata dan bumbu menyerap.
  4. Setelah matang. Angkat dan sajikan.
Selamat mencoba dan menikmati.





Bunga pepaya kan pahit, justru pahitnya itu yang bikin enak. Untuk mengurangi rasa pahit sebelum diolah, bunga pepaya cuci bersih lalu remas dengan garam diamkan sebentar lalu masukkan dalam air mendidih dengan tambahan daun jambu. Setelah layu tiriskan dan cuci bersih, rebus lagi dalam air mendidih setelah matang tiriskan.

Ingat waktu masih suka jalan-jalan di ITC Cempaka Mas ada tempat makan langganan saya di food court yaitu Baku Dapa, saya selalu memilih menu ini untuk makan siang ditambah perkedel wah nikmat banget. Setelah sekian lama gak menikmati menu khas Menado akhirnya saya teringat lagi saat mencicipi tumis bunga pepaya yang pedas bikinan Mbak Evi Tri Kusworo, nikmat deh. Setiap latbar NCC Cibubur menu ini tak pernah ketinggalan.
Ketagihan dan seperti biasa langsung bikin di rumah dan suami saya suka banget, nambah terus sampe abis. Tumis ini saya buat sesuai dengan selera di rumah seperti biasa gak terlalu pedas.

Tumis Bunga Pepaya Kangkung Cakalang

Bahan-bahan:
  • 200 gram bunga pepaya, rebus
  • 3 ikat kangkung, siangi
  • 250 gram ikan cakalang kukus, suwir
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 2 helai daun salam
  • 3 sdm minyak untuk menumis
  • 100 ml air
  • 1 sdt gula pasir
  • 1 sdt garam 

Bumbu tumbuk kasar:
  • 10 buah cabe keriting
  • 8 buah bawang merah
  • 2 siung bawang putih
  • 1 buah tomat merah ukuran sedang
  • 1 sdt terasi bakar
  • 1/2 sdt garam

Cara membuat:
  1. Panaskan minyak di wajan. Tumis bumbu tumbuk kasar, lengkuas dan daun salam hingga harum dan matang. 
  2. Masukkan ikan cakalang suwir dan bunga pepaya, aduk rata.
  3. Tambahkan kangkung, Tambahkan air, garam, gula pasir aduk hingga rata dan bumbu menyerap.
  4. Setelah matang. Angkat dan sajikan.
Selamat mencoba dan menikmati.




TAHU UDANG MASAK KEMANGI


Alhamdulillah....sarapan yang sedap bener, masih ada stok udang jerbung 250 gram setelah 250 gram saya bikin cap cay. Sempat bingung karena terlalu banyak maunya pengen bikin ini itu. Biasanya sih selalu bikin udang balado. Nah sekarang pengen mencoba resep dari Ummu Fatima, cepet masaknya cepet pula ludesnya.

Resep aslinya tahu udang masak kemangi pedas, berhubung di rumah gak doyan pedas jadi saya bikinnya gak pedas dan saya tambahin tomat. Sebelumnya tahu saya kukus dulu untuk menghilangkan rasa dan bau asem dari kuah tahu, dan gak cepet bau walau sampe menu makan malam. Tapi ternyata hanya untuk sarapan berdua aja udah ludes.  
  

Tahu Udang Masak Kemangi

Resep asli : Ummu Fatima


Bahan-bahan :
  • 300 gram tahu putih kukus, potong kotak/dadu
  • 250 gram udang, kupas bersih
  • 1 ikat kemangi, ambil bagian daunnya
  • 2 lembar daun salam
  • 3 lembar daun jeruk
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 1 sdt garam 
  • 1/2 sdt gula pasir
  • 1/4 sdt merica bubuk
  • 150 ml air
  • 3 sdm minyak untuk menumis


Bumbu halus :

  • 2 siung bawang putih
  • 3 buah bawang merah
  • 3 buah cabe merah keriting
  • 1/2 buah tomat merah



Cara Mambuat :
  1. Panaskan minyak di wajan. Tumis bumbu halus bersama daun jeruk daun salam dan lengkuas hingga harum. Masukkan tahu putih dan udang, tambahkan air.
  2. Masukkan merica bubuk, gula dan garam.
  3. Masak hingga udang berubah warna, masukkan daun kemangi.
  4. Koreksi rasanya, masak hingga bumbu meresap.
  5. Angkat dan sajikan hangat-hangat.





Selamat mencoba dan menikmati.

Alhamdulillah....sarapan yang sedap bener, masih ada stok udang jerbung 250 gram setelah 250 gram saya bikin cap cay. Sempat bingung karena terlalu banyak maunya pengen bikin ini itu. Biasanya sih selalu bikin udang balado. Nah sekarang pengen mencoba resep dari Ummu Fatima, cepet masaknya cepet pula ludesnya.

Resep aslinya tahu udang masak kemangi pedas, berhubung di rumah gak doyan pedas jadi saya bikinnya gak pedas dan saya tambahin tomat. Sebelumnya tahu saya kukus dulu untuk menghilangkan rasa dan bau asem dari kuah tahu, dan gak cepet bau walau sampe menu makan malam. Tapi ternyata hanya untuk sarapan berdua aja udah ludes.  
  

Tahu Udang Masak Kemangi

Resep asli : Ummu Fatima


Bahan-bahan :
  • 300 gram tahu putih kukus, potong kotak/dadu
  • 250 gram udang, kupas bersih
  • 1 ikat kemangi, ambil bagian daunnya
  • 2 lembar daun salam
  • 3 lembar daun jeruk
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 1 sdt garam 
  • 1/2 sdt gula pasir
  • 1/4 sdt merica bubuk
  • 150 ml air
  • 3 sdm minyak untuk menumis


Bumbu halus :

  • 2 siung bawang putih
  • 3 buah bawang merah
  • 3 buah cabe merah keriting
  • 1/2 buah tomat merah



Cara Mambuat :
  1. Panaskan minyak di wajan. Tumis bumbu halus bersama daun jeruk daun salam dan lengkuas hingga harum. Masukkan tahu putih dan udang, tambahkan air.
  2. Masukkan merica bubuk, gula dan garam.
  3. Masak hingga udang berubah warna, masukkan daun kemangi.
  4. Koreksi rasanya, masak hingga bumbu meresap.
  5. Angkat dan sajikan hangat-hangat.





Selamat mencoba dan menikmati.

PEANUT STREUSEL BROWNIES




Alhamdulillah, akhirnya posting brownies lagi. Walaupun gagal ikutan NCC Brownies Week, tak apalah dengan posting ini bisa mengobati kegagalan buat setoran dan huhuhu...gak dapet badge yang keren.
Nok Ness akir-akhir ini manja tak terkira biasa mainan sendiri sekarang nempel terus ama bundanya alhasil saya tak bisa ngapa-ngapain. Di depan laptop, buka BB juga gak boleh.Gak papa ya Nok nungguinnya aja lama 10 tahun kudu ngalah dan menikmati. Sebenarnya bisa posting malam hari waktu nok ness bobok tapi ternyata bundanya ikut bobok juga. Sekali gak bisa tidur dan detik-detik terakhir ternyata laptop gak bisa diajak kerja sama ikutan ngambek. Ya....sudahlah akhirnya menikmati brownies yang sudah tiga hari di suhu ruang masih tetep enak dan malah semakin enak dan coklatnya lebih terasa.

Resep brownies streusel ini saya dapatkan dari Majalah Sedap, resep aslinya menggunakan milk cooking chocolate tanpa keju dan tanpa kacang. Seperti biasa karena ada stok kacang tanah akhirnya saya tambahkan dan rasanya enak...enak.....apalagi tambahin parutan keju semakin nikmat.
Saya tambahkan kopi karena tertarik dengan brownies di blognya mbak Hesti ada penambahan kopi instan bubuk. dan sentuhan akhir setelah brownies panggang matang, saya tambahin coretan white cooking chocolate.
Semoga berkenan ya, yang ingin mencoba silahkan daripada ngeces :) 


Resep Peanut Streusel Brownies
Resep adaptasi Majalah Sedap

Bahan:

  • 100 gram margarin
  • 250 gram dark cooking chocolate, potong-potong
  • 3 butir telur ayam
  • 125 gram gula pasir
  • 135 gram tepung terigu protein sedang
  • 40 gram susu bubuk
  • 1 sendok teh kopi instan
  • 50 gram kacang tanah cincang kasar
  • 50 gram keju parut

Topping:

  • 25 gram kacang tanah sangrai cincang kasar
  • 50 gram white cooking chocolate, potong-potong

Bahan Streusel:

  • 15 gram mentega tawar dingin
  • 1/2 sendok makan gula tepung
  • 1/8 sendok teh garam
  • 30 gram tepung terigu protein sedang
Cara membuat:
  1. Streusel: Aduk mentega, gula, garam dan tepung terigu menggunakan garpu hingga berbutir-butir simpan dalam lemari es.
  2. Panaskan oven dengan api bawah suhu 180 dercel.
  3. Siapkan loyang  30x10x4 cm atau pinggan tahan panas yang telah dioles dengan margarin dan dialasi kertas roti jika menggunakan loyang.
  4. Lelehkan margarin, dalam keadaan panas, masukkan dark cooking chocolate. Aduk hingga leleh. Sisihkan.
  5. Kocok telur dan gula pasir 2 menit. Masukkan campuran coklat sedikit demi sedikit sambil diaduk rata.
  6. Tambahkan tepung terigu, susu bubuk dan kopi instan sambil diaduk perlahan hingga rata.
  7. Tambahkan kacang tanah sangrai aduk lagi hingga rata.
  8. Tuang sebagian adonan dalam loyang taburkan keju parut. Tuang sisa adonan tadi diatas parutan keju.
  9. Ratakan. Taburkan streusel dan kacang tanah.
  10. Oven selama 45 menit hingga matang. Angkat, dinginkan. Potong-potong, sajikan.  











Selamat mencoba dan menikmati



Alhamdulillah, akhirnya posting brownies lagi. Walaupun gagal ikutan NCC Brownies Week, tak apalah dengan posting ini bisa mengobati kegagalan buat setoran dan huhuhu...gak dapet badge yang keren.
Nok Ness akir-akhir ini manja tak terkira biasa mainan sendiri sekarang nempel terus ama bundanya alhasil saya tak bisa ngapa-ngapain. Di depan laptop, buka BB juga gak boleh.Gak papa ya Nok nungguinnya aja lama 10 tahun kudu ngalah dan menikmati. Sebenarnya bisa posting malam hari waktu nok ness bobok tapi ternyata bundanya ikut bobok juga. Sekali gak bisa tidur dan detik-detik terakhir ternyata laptop gak bisa diajak kerja sama ikutan ngambek. Ya....sudahlah akhirnya menikmati brownies yang sudah tiga hari di suhu ruang masih tetep enak dan malah semakin enak dan coklatnya lebih terasa.

Resep brownies streusel ini saya dapatkan dari Majalah Sedap, resep aslinya menggunakan milk cooking chocolate tanpa keju dan tanpa kacang. Seperti biasa karena ada stok kacang tanah akhirnya saya tambahkan dan rasanya enak...enak.....apalagi tambahin parutan keju semakin nikmat.
Saya tambahkan kopi karena tertarik dengan brownies di blognya mbak Hesti ada penambahan kopi instan bubuk. dan sentuhan akhir setelah brownies panggang matang, saya tambahin coretan white cooking chocolate.
Semoga berkenan ya, yang ingin mencoba silahkan daripada ngeces :) 


Resep Peanut Streusel Brownies
Resep adaptasi Majalah Sedap

Bahan:

  • 100 gram margarin
  • 250 gram dark cooking chocolate, potong-potong
  • 3 butir telur ayam
  • 125 gram gula pasir
  • 135 gram tepung terigu protein sedang
  • 40 gram susu bubuk
  • 1 sendok teh kopi instan
  • 50 gram kacang tanah cincang kasar
  • 50 gram keju parut

Topping:

  • 25 gram kacang tanah sangrai cincang kasar
  • 50 gram white cooking chocolate, potong-potong

Bahan Streusel:

  • 15 gram mentega tawar dingin
  • 1/2 sendok makan gula tepung
  • 1/8 sendok teh garam
  • 30 gram tepung terigu protein sedang
Cara membuat:
  1. Streusel: Aduk mentega, gula, garam dan tepung terigu menggunakan garpu hingga berbutir-butir simpan dalam lemari es.
  2. Panaskan oven dengan api bawah suhu 180 dercel.
  3. Siapkan loyang  30x10x4 cm atau pinggan tahan panas yang telah dioles dengan margarin dan dialasi kertas roti jika menggunakan loyang.
  4. Lelehkan margarin, dalam keadaan panas, masukkan dark cooking chocolate. Aduk hingga leleh. Sisihkan.
  5. Kocok telur dan gula pasir 2 menit. Masukkan campuran coklat sedikit demi sedikit sambil diaduk rata.
  6. Tambahkan tepung terigu, susu bubuk dan kopi instan sambil diaduk perlahan hingga rata.
  7. Tambahkan kacang tanah sangrai aduk lagi hingga rata.
  8. Tuang sebagian adonan dalam loyang taburkan keju parut. Tuang sisa adonan tadi diatas parutan keju.
  9. Ratakan. Taburkan streusel dan kacang tanah.
  10. Oven selama 45 menit hingga matang. Angkat, dinginkan. Potong-potong, sajikan.  











Selamat mencoba dan menikmati

TERIK HATI DAN DAGING SAPI


Rasa malas untuk blogging kudu segera disingkirkan, foodphoto menumpuk. Hadeuhhh....semoga resepnya gak lupa juga. Memulai posting menu favorit keluarga suami kebetulan almarhumah ibu saya juga suka membuat daging dengan bumbu terik ini. Walaupun resep berbeda keluarga saya dengan keluarga suami tapi tetap semuanya sedap kita santap.
Menu ini wajib saya bikin tetapi hanya sekali dalam sebulan karena ini jerohan, tahukan kolesterolnya itu lho gak nahan. Setelah belanja ke pasar utuk persediaan masak selama lima hari, sampai dapur langsung beraksi. Masak menu terik ini kudu pagi hari karena masaknya lama seperti halnya masak rendang.Alhamdulillah adzan dzuhur selese juga dan menjadi menu makan siang. Menu ini saya bikin untuk dua hari.
Setelah matang wangi rempahnya menyebar keseluruh ruangan membuat semua makin lapar. Yang lapar juga silahkan mencoba resep dibawah ini.




Selamat Mencoba dan Menikmati

Rasa malas untuk blogging kudu segera disingkirkan, foodphoto menumpuk. Hadeuhhh....semoga resepnya gak lupa juga. Memulai posting menu favorit keluarga suami kebetulan almarhumah ibu saya juga suka membuat daging dengan bumbu terik ini. Walaupun resep berbeda keluarga saya dengan keluarga suami tapi tetap semuanya sedap kita santap.
Menu ini wajib saya bikin tetapi hanya sekali dalam sebulan karena ini jerohan, tahukan kolesterolnya itu lho gak nahan. Setelah belanja ke pasar utuk persediaan masak selama lima hari, sampai dapur langsung beraksi. Masak menu terik ini kudu pagi hari karena masaknya lama seperti halnya masak rendang.Alhamdulillah adzan dzuhur selese juga dan menjadi menu makan siang. Menu ini saya bikin untuk dua hari.
Setelah matang wangi rempahnya menyebar keseluruh ruangan membuat semua makin lapar. Yang lapar juga silahkan mencoba resep dibawah ini.




Selamat Mencoba dan Menikmati
Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]

Banyak di Baca