Sempat bingung membuat cemilan buat sore hari. Ada persediaan pisang uli, hanya ada terigu protein tinggi, stok tepung maizena habis, stok telur tinggal lima butir, tepung sagu, butter, margarin masih ada. Setelah melihat gilingan mie di atas meja dapur. Akhirnya teringat ayah doyan banget makan pisang molen, arghhh....mendingan bikin aja. Setelah searching photo, tertarik melihat foto pisang molen dari blog simply cooking and baking. Melihat resepnya, langsung saya eksekusi pisang molen. Tepung maizena saya ganti tepung sagu. Hasilnya renyah, enak apalagi pisang ulinya benar-benar matang pohon waahhh...perpaduan yang nikmat. Si kecil bolak-balik nyemilin pisang molen hangat nyum...nyum....kulitnya dulu yang dimakan baru pisangnya.
Setelah ayah pulang kantor menyeruput teh hangat dan menikmati pisang molennya sambutan hm...hm...enak mungkin lebih enak lagi klo adonannya tambahin susu ya Bunda, isinya tambahin keju hihihii....iyalah ayah so pasti pisang molennya lebih enak. Ok, berikutnya bunda bikinin request ayah ya, catat. Ho..ho...seleranya ayah klo ketemu pisang pasti gak pernah luput dari keju dan susu.
Yuk, yang penasaran pengen membuat sendiri resep sebagai berikut :
Pisang Molen
Resep: Sajian Sedap
Bahan-bahan :
- 75 gram margarin
- 1 butir telur
- 75 gram gula tepung
- 300 gram tepung terigu protein tinggi
- 2 sendok makan tepung maizena (saya menggunakan tepung sagu)
- 1/4 sdt teh garam
- 50 ml air atau secukupnya ( saya menggunakan air es)
- 20 buah pisang uli untuk isi (saya bagi menjadi 4 bagian)
- minyak untuk menggoreng
- Kocok margarin, telur, dan gula tepung 30 detik.
- Tambahkan tepung terigu, tepung sagu, dan garam sambil diayak dan diaduk rata. Tuang air. Aduk rata.
- Giling tipis di gilingan mie dari ketebalan no. 4 (paling tebal no.1).
- Potong panjang 40 cm lebar 2 cm.
- Lilitkan ke pisang uli sambil direkatkan dengan air.
- Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan sampai matang.
- Angkat dan tiriskan.
Menggoreng pisang molen lebih baik dengan api kecil ya, karena adonannya mengandung gula sehingga cepat gosong.
Selamat mencoba dan menikmati.
Sempat bingung membuat cemilan buat sore hari. Ada persediaan pisang uli, hanya ada terigu protein tinggi, stok tepung maizena habis, stok telur tinggal lima butir, tepung sagu, butter, margarin masih ada. Setelah melihat gilingan mie di atas meja dapur. Akhirnya teringat ayah doyan banget makan pisang molen, arghhh....mendingan bikin aja. Setelah searching photo, tertarik melihat foto pisang molen dari blog simply cooking and baking. Melihat resepnya, langsung saya eksekusi pisang molen. Tepung maizena saya ganti tepung sagu. Hasilnya renyah, enak apalagi pisang ulinya benar-benar matang pohon waahhh...perpaduan yang nikmat. Si kecil bolak-balik nyemilin pisang molen hangat nyum...nyum....kulitnya dulu yang dimakan baru pisangnya.
Setelah ayah pulang kantor menyeruput teh hangat dan menikmati pisang molennya sambutan hm...hm...enak mungkin lebih enak lagi klo adonannya tambahin susu ya Bunda, isinya tambahin keju hihihii....iyalah ayah so pasti pisang molennya lebih enak. Ok, berikutnya bunda bikinin request ayah ya, catat. Ho..ho...seleranya ayah klo ketemu pisang pasti gak pernah luput dari keju dan susu.
Yuk, yang penasaran pengen membuat sendiri resep sebagai berikut :
Pisang Molen
Resep: Sajian Sedap
Bahan-bahan :
- 75 gram margarin
- 1 butir telur
- 75 gram gula tepung
- 300 gram tepung terigu protein tinggi
- 2 sendok makan tepung maizena (saya menggunakan tepung sagu)
- 1/4 sdt teh garam
- 50 ml air atau secukupnya ( saya menggunakan air es)
- 20 buah pisang uli untuk isi (saya bagi menjadi 4 bagian)
- minyak untuk menggoreng
- Kocok margarin, telur, dan gula tepung 30 detik.
- Tambahkan tepung terigu, tepung sagu, dan garam sambil diayak dan diaduk rata. Tuang air. Aduk rata.
- Giling tipis di gilingan mie dari ketebalan no. 4 (paling tebal no.1).
- Potong panjang 40 cm lebar 2 cm.
- Lilitkan ke pisang uli sambil direkatkan dengan air.
- Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan sampai matang.
- Angkat dan tiriskan.
Menggoreng pisang molen lebih baik dengan api kecil ya, karena adonannya mengandung gula sehingga cepat gosong.
Selamat mencoba dan menikmati.